Senin, 01 Maret 2010

AKU HANYA SERPIHAN KISAH

lukaku telah menghilang pada jasadku...
tapi dukaku tak juga melepasku..

kepakan sayap yang patah mengajakku meninggalkannya...
pergi jauh mematikan rasa yang bergejolak di jiwa...
ku sadar ego telah merasuk jwaku......
hingga pedih perih menyayat dengan pedang angin...
mencincang jiwa, raga dan rasa...
hingga matiku dengan detak yang masih menderma di nadiku...

aku juga merasa apa yang dia rasa...
namun semua ini hanya untuknya...
untuk sebuah bahagia yang kupersembahkan di balik doa yang terus mengalun di setiap nafasku...
dari rasa yang pernah membuat senyumku kembali...

aku hanya serpihan kisah yang harus terlupakannya...
walau bencinya menggunung hingga mencapai lapisan langit tak terhingga...
aku hanya mimpi, dari mimpi buruknya...
walau pedih mendera cekujur sukmaku....
pedihnya pedihku...
walau tak sepedih apa yang menghujamku...

aku paham dan aku mengerti...
namun aku harus pergi menjauh...
aku hanya duka yang akan membunuh senyumnya...
maka aku harus pergi...

aku tidak pernah menangis untuk duniaku...
aku menangis untuk takut dan salahku yang membasahi tikar lusuh...
ya... aku rapuh...
ya... aku pengecut...
pecundang yang takut akan bayangannya...
bahkan lebih rapuh dari cangkang telur yang terkubur beku...

bersajaklah....
walau dengan lukaku yang telah kucoba lupakan...
beryairlah....
dengan nestapa disetiap detik yang mengumpatku...

lukanya lukaku..
pedihnya pedihku...
namun lukaku bukan lukanya...
pedihku bukan pedihnya...
sampaikan padanya...
lupakan aku...
walau aku tak dapat melupakannya...

to w.
thanks andras.


elang jingga wandinata

Tidak ada komentar: