Senin, 01 Maret 2010

CERMIN II

Salamku pada dunia yang muram...
Bukan kamu yang jalang tp dia....
Berpikirlah???
Binatang-binatang yang menggemeretakkan gigi taring...

Bau darah atau bangkai laparpun termamah....
Kumal, begundal di setapak jalan taman...
Mungkin lebih indah dia dari pada perebut kuasa...

Kapan kamu jd tuhan?
Najis dalam sembah ludahi langit terkena wajah.
Tampar,,,,
Pecahkan bibirmu hingga tak sanggup mengulum senyum…

Salamku pada dunia yang muram...
Bukan kamu yang jalang tp dia....
Berpikirlah???
Binatang-binatag yang menjilati liurnya….

Senyumu itu…
Senyum dari senyum tanpa rasa…
Tawamu itu…
Tawa dari tawa tanpa jiwa…

Bau busuk itu dari bekas makanan yang termuntah lebih harum membuai indraku…
Dari pada aroma mulutmu yang bertabur bunga…
Ketulusan pengemis lebih mulya walau meminta….
Dari pada pemberianmu Cuma untuk menjadi dewa…

Bercerninlah…..
Bercermintah ….
Pada kaca yang benar dapat memantulkan wajah….
Bukan pada keruhnya air …
Bukan pada gelap malam…
Bukan juga pada serpihan pasir…

Bercerminlah…
Bercermin…
Pada langkah yang telah menggetarkan takdir…


Elang jingga wandinata

Tidak ada komentar: